Cinta Ditolak, Sajam Dodos Sawit Bicara Kepada Calon Mertua

 Tidak terima cintanya ditolak oleh calon mertua, senjata tajam jenis dodos sawit pun harus berbicara kepada calon mertua. Tragis, inilah yang terjadi di Desa Kasang Padang, Kecamatan Bonari Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau, Sabtu (30/10/2021) sore.

Diberitakan jika pria berinisial NT (23) memang mencintai seorang gadis dan berkunjung ke rumah sang gadis untuk melamar. Untung tidak didapat, justru pidana yang menanti. Itulah yang terjadi pada NT, pelaku pembunuhan sadis sang calon mertua.

Kejadian ini berawal saat NT mendatangi rumah korban PG (51) di Dusun II, Pagar Rawa, Desa Kasang Padang, Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rohul. Korban sempat dilarikan ke RSUD Mandau – Duri untuk mendapatkan pertolongan, namun sayangnya tidak tertolong lagi dan meninggal dunia.

“Awalnya pemuda (pelaku) itu mendatangi korban ke rumahnya dan bermaksud melamar putri korban”. Hal ini diungkapkan oleh seorang warga yang meminta namanya dirahasiakan. Sayangnya, niat pelaku tidak mendapatkan respon positif dari sang calon mertua.

NT bermaksud hendak melamar putrinya untuk dipersunting menjadi istri, pelaku sempat berdialog dengan korban. Saat mengutarakan isi hati kepada calon mertua, arah pembicaraan tiba – tiba memanas, maksud baik pelaku untuk meminang sang pujaan hati diduga ditentang oleh korban.

“Percakapan mereka sepertinya agak panas, suaranya agak keras terdengar”, ujar warga sekitar setelah mengetahui kejadian naas itu.

Warga lainnya YY (38) mengatakan jika pelaku sebelumnya sudah datang ke rumah korban dan kembali lagi sekitar pukul 13.00 WIB. Disinilah musibah tersebut terjadi, karena pelaku tidak datang dengan maksud baik lagi.

Pelaku
Pelaku

Pelaku datang dengan membawa senjata tajam jenis dodos sawit dan sudah gelap mata karena lamarannya ditolak. NT langsung menghunuskan dodos sawit tersebut ke wajah korban.

“Ngeri Bang, Bapak itu sempat lari menghindar, namun terus dikejar. Mungkin pelaku sudah gelap mata. Nah, si Bapak paruh baya itu sempat terjatuh dan kembali didodos oleh pelaku”, ucap seorang warga ketika dihubungi via selulernya (30/10/2021).

Setelah aksinya diketahui warga, pelaku sempat melarikan diri dan korban segera dilarikan warga ke RSUD Mandau – Duri, namun tidak tertolong lagi dan menghembuskan nafas terakhir.

Kapolres Rokan Hulu AKBP Eko Wimiyanto Hardjito SIK melalui Kapolsek Bonai Darussalam IPTU Suheri Sitorus SH ketika dikonfirmasi terkait kabar tersebut menjelaskan jika pelaku sudah diamankan di Mapolsek Bonari Darussalam.

“Pelaku sudah kita amankan, untuk kronologis lengkapnya kita tunggu rilis dari Kapolres Rohul melalui Kepala Urusan Humas, ujarnya.

Tinggalkan komentar